Social Penetration Analysis in Self-Disclosure of Online Loan Application Users to Their Partners
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract: This study aims to analyze the disclosure of online loan users to their partners through social penetration theory. Information technology-based money lending services are one of the innovations in the financial sector, utilizing technology to facilitate lending transactions without meeting in person. This transaction mechanism is carried out through a system provided by the Fintech Lending Organizer, either through an application or a website. Several problems arise because of the characteristics of online loans that often terrorize and intimidate people close to them without asking permission. This study is descriptive, using data collection techniques on ten pairs of online loan informants with their partners. Data analysis was carried out using interactive techniques involving interactions between data collection, data reduction, data presentation, and conclusions. Based on the social penetration analysis, five pairs of informants decided to separate/divorce, while five pairs did not divorce. The five pairs of informants who did not divorce were at stages 3 (affective exchange) and 4 (stable exchange). The five pairs who divorced were at stage 2 (exploration of affective exchange), which decreased the development of their relationship to deterioration. Couples who eventually divorce receive negative Feedback from their partners in the form of anger, annoyance, and regret. The perpetrators decide to get involved in online loans without discussing it with their partners but also have no desire to discuss it. The perpetrators' mindset, household economic problems, characteristics of online loans, and skills in communicating issues to their partners color the couple's interactions towards the end of the relationship. On the other hand, supportive Feedback, personality, and gender of the partner are factors that influence self-disclosure.
Downloads
Downloads
References
afpi.or.id. (2024). Pahami Perbedaan Pinjaman Online dan P2P Lending Sebelum Melakukan Pinjaman, retrieved: https://afpi.or.id/articles/detail/perbedaan-pinjaman-online-dan-p2p-lending
Altman, I. & Taylor, D.A. (2006). Social penetration: The development or interpersonal relationship. New York: Holt, Rinehart & Winston.
Ascharisa, A., & Anisa, A. (2020). Buku Ajar Komunikasi Interpersonal. Jawa Tengah: Pustaka Rumah Cinta.
Asti, Ni Putu Maha Dewi Pramitha Asti, “Upaya Hukum Otoritas Jasa Keuangan dalam Mengatasi Layanan Pinjaman Online Ilegal”, Jurnal ACTA COMITAS, Jurnal Hukum Kenotariatan, vol. 5, no. 1, (April, 2020). h. 118-119. DOI: https://doi.org/10.24843/AC.2020.v05.i01.p10
Angelia, Y. (2014). Self Disclosure Ibu Hamil di Luar Nikah Kepada Anaknya. E- Komunikasi, 2(2), 1–11.
Aw, S. (2011). Komunikasi Interpersonal. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Devito, Joseph. A. 2009. The Interpersonal Communication Book. Boston : Pearson
Batoebara, M. U. (2018). Membangun trust (kepercayaan) pasangan dengan melalui komunikasi interpersonal. Jurnal Warta, 57(July 2018), 1–17.
Budyatna, M., & Ganiem, L. M. (2011). Teori Komunikasi Antarpribadi. Prenada Media Group.
Databoks. (2024). Penyaluran Pinjol di Indonesia Naik Jadi Rp22,76 Triliun pada Maret 2024. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2024/05/14/penyaluran-pinjol-di-indonesia-naik-jadi-rp2276-triliun-pada-maret-2024
Eliza, T. O. (2015). Hubungan Antara Keterbukaan Diri Dengan Keakraban Pada Mahasiswa Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN SUSKA Riau.
Gainau, M. (2009). Keterbukaan Diri Siswa Dalam Perspektif Budaya dan Implikasinya Bagi Konseling. Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri (STAKPN) Papua.
Handayani, D., & Kurdaningsih, D. M. (2022). Social Penetration and Digital Media Communication Experiences in Reconciled Marriages, A Case Study in Indonesia. Journal of Social Science and Humanities, 4(4), 44–51. DOI: https://doi.org/10.53469/jssh.2022.4(04).09
Iman, Nofie. 2020. “The Rise and Rise of Financial Technology: The Good, the Bad, and the Verdict.” Cogent Business and Management 7 (1). DOI: https://doi.org/10.1080/23311975.2020.1725309
Pratiwi, A. (2016). Hubungan Antara Interaksi Sosial Sesama Rekan Kerja dengan Kinerja Karyawan di Rumah Sakit Umum (RSUD) Kalisari Batang. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Permassanty, T. D., & Irawan, C. H. (2018). Proses Penetrasi Sosial Antar Pemain Pada Game Mobile Legends. LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi, 6(2), 111. https://doi.org/10.30656/lontar.v6i2.950 DOI: https://doi.org/10.30656/lontar.v6i2.950
Rahmadyanto, B. P., & Ekawaty, M. (2023). Tren Pinjaman Online Dalam Milenial: Telaah Kontributor Internal Dan Eksternal. Journal of Development Economic and Social Studies, 2(2), 249–258 DOI: https://doi.org/10.21776/jdess.2023.02.2.02
Manning, J. (2019). Thinking About Interpersonal Relationships and Social Penetration Theory: Is It the Same for Lesbian, Gay, or Bisexual People? Casing Communication Theory, January, 293–305.
Muchlisin Riadi. (2020). Big Five Personality (Kepribadian Lima Besar). kajianpustaka.com.
Liliweri, A. (2015). Komunikasi Antar Personal. Jakarta: Remaja Rosdakarya.
Mulyana, D. (2016). Pengantar Ilmu Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Novianti, E. (2019). Teori Komunikasi Umum dan Aplikasinya. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Nurapipah dan Abdullah. (2024). Tabungan Cinta Yang Pecah: Dampak Dan Risiko Perceraian Akibat Pinjaman Online Tanpa Sepengetahuan Pasangan. SABANA: jurnal Sosiologi, Antropologi, dan Budaya Nusantara
Nurhayati, E. (2012). Psikologi Perempuan dalam Berbagai Perspektif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Penington, N. (2015). Building and Maintaining Relationships in the Digital Age: Using Social Penetration Theory to Explore Communication through Social Networking Sites. ProQuest Dissertations and Theses, 140.
Rambe dan Febrian. (2023). Pinjaman Online Sebagai Alasan Perceraian Di Pengadilan Agama Kota Depok, Jurnal Islamic Constitutional Law Volume 1 No 1 2023
Rhosyidah, K. (2015). Pengaruh Keterbukaan Diri Terhadap Ketrampilan Komunikasi Interpersonal Menantu Perempuan Pada Ibu Mertua di Daerah Karanganyar Probolinggo. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Nayiroh, L. (2021). Proses Penetrasi Sosial Hubungan Pasangan Pengguna Aplikasi Kencan Online ( Tinder ) Dimasa Pandemi Covid-19. 3(2), 57–66. DOI: https://doi.org/10.35706/jprmedcom.v3i2.6342
Sangadah, U. (2014). Analisis Interpretasi Ekspresi Wajah Ditinjau Dari Latar Belakang Pendidikan dan Jenis Kelamin. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Septiani, D., Azzahra, P. N., Wulandari, S. N., & Manuardi, A. R. (2019). Self Disclosure dalam Komunikasi Interpersonal: Kesetiaan, Cinta, dan Kasih Sayang. 2(6), 265–271. DOI: https://doi.org/10.22460/fokus.v2i6.4128
Sugianor, H., & Fitri, M. S. (2020). Perceraian karena Tekanan Ekonomi Ditinjau dari Perspektif Hukum Islam [Thesis]. Universitas Islam Kalimantan.
OJK. (2016). In 8 Buku Seri Literasi Keuangan Tingkat Perguruan Tinggi - Industri Keuangan Syariah (pp. 1-289). Jakarta: Otoritas Jasa Keuangan.
Santi, Erbama, et al., Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan terhadap Financial Technology (Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 77/POJK.01/2016) Diponegoro Law Journal: Vol.6 Nomor 3 2017.
Wahyu Syarvina, “Analisa Risiko Pinjaman Online Ilegal Dalam Praktik Teknologi Finansial”, Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis. vol. 22, no. 1, (2022), h. 22
Budiyanti, Eka (2019), Upaya Mengatasi Layanan Pinjaman Online Ilegal, Bidang Ekonomi dan Kebijakan Publik, Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI, Jurnal Vol. XI, No.04/II/Puslit/Februari.
Karimullah, Suud Sarim dan Lilyan Eka Mahesti, “Tinjauan Maqashid Al-Syariah Terhadap Perilaku Berutang Masyarakat Desa Sukawangi Pada Masa Pandemi Covid-19”, Jurnal TAHKIM Peradaban dan Hukum Islam, vol. 4, no. 1, (Maret, 2021), h. 83-84. DOI: https://doi.org/10.29313/tahkim.v4i1.7274
Naibaho, F. (2020). Keterbukaan Remaja Kepada Orangtua Untuk Membahas Permasalahan Pacaran. Universitas Airlangga.
Prawitasllri, J. E. (2016). Mengenal Emosi Melalui Komunikasi Nonverbal. Buletin Psikologi, 3(1), 27–43.
Ratnasari, A. (2007). Komunikasi Harmonis Orang Tua dengan Anak. Mediator: Jurnal Komunikasi, 8(2), 345–352. DOI: https://doi.org/10.29313/mediator.v8i2.1247
Rhosyidah, K. (2015). Pengaruh Keterbukaan Diri Terhadap Ketrampilan Komunikasi Interpersonal Menantu Perempuan Pada Ibu Mertua di Daerah Karanganyar Probolinggo. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Ruben Brent D dan Lea P Stewart. (2006). Communication and Human Behavior. United States: Allyn and Bacon
Sangadah, U. (2014). Analisis Interpretasi Ekspresi Wajah Ditinjau Dari Latar Belakang Pendidikan dan Jenis Kelamin. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Sari, R., Andayani, T., & Masykur, A. (2006). Pengungkapan Diri Mahasiswa Tahun Pertama Universitas Diponegoro Ditinjau Dari Jenis Kelamin Dan Harga Diri. Jurnal Psikologi, 3(2), 11–25.
Syarvina, Wahyu “Analisa Risiko Pinjaman Online Ilegal Dalam Praktik Teknologi Finansial”, Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis. vol. 22, no. 1, (2022), h. 22.
Sutopo. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta. UNS Press
Torana, Y. I. (2016). Komunikasi Interpersonal Antara Sebagai Atlet Bela Diri Muay Thay Profesionalisme. Jurnal E-Komunikasi Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra, Surabaya, 4.
Suherman, A. (2020). Buku Ajar Teori-Teori Komunikasi. Yogyakarta: Deepublish.
West, R., & Lynn, T. (2008). Pengantar Teori Komunikasi. Jakarta: Salemba Humanika.
Yudha, I. (2019). Hambatan Komunikasi Pada Mahasiswa Perantauan Asal Bali di Yogyakarta. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Zuhria, N. A. (2013). Proximity dalam Komunikasi antara Dosen dan Mahasiswa Fakultas Dakwah IAIN Sunan Ampel Surabaya, 4(2), 2088. Retrieved: dari http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/11159
Susanti, S. (2020) ‘Pengaruh Persepsi Masyarakat Kota Pekanbaru Tentang Aplikasi Pinjaman Online’, JOM FISIP, 7, pp. 1–15.
Wulandari, T. A. (2013). Memahami Pengembangan Hubungan AntarpribadiI Melalui Teori Penetrasi Sosial. Majalah Ilmiah UNIKOM, 11 (1), 106-108.
Yulianto, H.S. (2023) Macam-Macam Dampak Psikis terlilit pinjaman online, bola.com. Available at: https://www.bola.com/ragam/read/5402256/macam-macam-dampakpsikis-terlilit-pinjaman-online (Accessed: 08 June 2024).
Yum, H., Lee, B., & Chae, M. (2012). From the wisdom of crowds to my judgment in microfinance through online peer-to-peer lending platforms. Electronic Commerce Research and Applications, 11(5), 469–483. DOI: https://doi.org/10.1016/j.elerap.2012.05.003
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
All articles published in our journal are licensed under CC-BY 4.0, which permits authors to retain copyright of their work. This license allows for unrestricted use, sharing, and reproduction of the articles, provided that proper credit is given to the original authors and the source.